Teras rumah merupakan bagian dari hunian yang memberikan kesan pertama bagi siapapun yang melihatnya.
Interiordesign.id – Secara umum, teras adalah suatu area di rumah yang berfungsi sebagai penghubung orang masuk ke dalam dan ke luar rumah. Teras pada umumnya terletak di bagian depan, tetapi teras juga bisa terletak di samping atau bahkan di belakang rumah.
Teras depan bisa dijadikan tempat atau ruang penerima tamu atau sebagai ruang tunggu tamu sebelum masuk ke rumah. Atau teras di samping rumah, yang bisa menjadi tempat untuk anda bersantai.
Sementara karena letaknya yang lebih tertutup dibandingkan dua lokasi lainnya, teras yang terletak di bagian belakang rumah fungsinya lebih beragam. Anda bisa menggunakannya sebagai tempat untuk berkumpul bersama keluarga, yoga, atau bahkan menjadikannya sebagai ruang makan.
~ via billharris
Rata-rata, teras yang paling sering ditemukan pada rumah tinggal adalah teras depan. Biasanya, penghuni duduk santai di teras sembari membaca koran, minum kopi, dan aktivitas-aktivitas lainnya.
Teras juga sebenarnya memiliki manfaat lain. Teras dapat menjadi jalur sirkulasi udara serta mempermudah cahaya matahari masuk ke dalam rumah.
Seperti ruangan-ruangan lainnya di dalam rumah, teras pun perlu didesain dan didekorasi agar nyaman dan memiliki penampilan yang mnenarik. Dan sebaiknya, teras didesain sesuai dengan tema dekorasi keseluruhan rumah. Jika memungkinkan, anda bisa menaruh furnitur seperti meja, kursi atau sofa di teras. Anda juga bisa menaruh pernak-pernik untuk mempercantik penampilan teras rumah.
~ via pleskowarchitects
Namun, ada elemen lain yang bisa membuat teras rumah anda terlihat lebih indah. Anda bisa menggunakan batu alam.
Batu alam sendiri adalah salah satu material yang paling sering digunakan pada bangunan rumah, terutama untuk proses akhir atau finishing. Dengan tekstur dan warna yang unik, tidak heran batu alam menjadi favorit untuk mempercantik rumah. Selain itu, batu alam juga dapat memberikan kesan natural pada rumah.
Pada bangunan rumah, batu alam sering digunakan di kamar mandi atau taman. Pada teras rumah, batu alam dapat digunakan untuk melapisi tiang, lantai, bahkan dinding.
Satu hal yang harus diperhatikan sebelum anda menggunakan batu alam untuk teras anda adalah pertimbangan bajet. Ya, dibandingkan dengan keramik, harga batu alam jauh lebih mahal. Jadi, bersiaplah untuk merogoh kocek lebih.
~ via batuandesit
Model dan Jenis Batu Alam
Model dan jenis batu alam sangat beragam, tiap model memiliki kesan yang berbeda. Misalnya, batu alam andesit.
Batu andesit sangat keras sehingga akan cocok untuk bagian eksterior rumah seperti teras. Batu alam ini berwarna abu-abu gelap sehingga dapat memberikan kesan elegan. Model batu alam andesit pun bervariasi, dari mulai batu andesit alur, batu andesit susun sirih, batu andesit polos bakar, batu andesit bintik bakar, dan lainnya.
Untuk teras rumah, pada umumnya batu andesit digunakan pada tiang. Model batu andesit yang cocok untuk tiang teras rumah adalah batu andesit alur matahari dan batu andesit alur rel 3D.
~ via edufast
Model batu alam yang cocok digunakan untuk teras rumah selanjutnya adalah batu alam Palimanan.
Seperti namanya, batu Palimanan berasal dari daerah kecamatan Palimanan, Cirebon, Jawa Barat. Ciri khas dari batu Palimanan adalah warnanya yang didominasi oleh warna kuning dengan corak yang tidak teratur.
Akan tetapi, batu Palimanan terdiri dari 3 jenis yang dibedakan berdasarkan warnanya, yaitu Cream Palimo (kuning), Golden Palimo (emas), dan White Palimo (putih). Dari ketiga jenis yang sudah disebutkan, batu Palimanan putih memiliki tingkat kekerasan yang paling tinggi dibandingkan dengan yang lain.
Meski begitu, semua model batu Palimanan sudah lazim untuk dijadikan penghias bangunan, seperti dinding. Oleh sebab itu, batu Palimanan juga sangat cocok untuk diaplikasikan pada teras rumah.
Penting untuk diperhatikan, batu Palimanan cenderung memiliki pori-pori besar yang menyebabkannya mudah ditumbuhi jamur dan lumut. Untuk menghindari hal tersebut, sebaiknya batu Palimanan wajib dilapisi dengan cairan coating.
~ via justhomeit
Model batu alam lainnya yang cocok untuk teras rumah adalah batu candi.
Batu alam ini merupakan material utama untuk candi-candi di Indonesia, termasuk Candi Borobudur. Batu candi sangat kokoh dan bisa bertahan selama puluhan tahun atau bahkan lebih.
Jenis batu candi yang digunakan pada teras rumah biasanya adalah batu candi hitam dan batu candi merah. Pada teras rumah, batu candi cocok untuk diaplikasikan pada dinding, tiang, ataupun lantai.
Seperti batu Palimanan, batu candi memiliki pori-pori yang besar. Maka dari itu, batu candi pun harus dilapisi dengan cairan coating agar tidak berlumut dan berjamur.
Begitulah kira-kira ulasan mengenai batu alam yang cocok untuk mempercantik teras rumah. Perlu diingat, desain seperti ini harus selalu disesuaikan dengan selera dan kenyamanan, bukan hanya sekadar hiasan dan asal cocok saja.
