InteriorDesign.id – Bagi sebagian besar orang, memiliki taman di rumah adalah hal yang menyenangkan. Selain bisa memercantik dan ‘memerhijau’ rumah Anda, ini juga menjadi salah satu cara menyalurkan hobi berkebun. Anda bisa menanam berbagai macam tanaman, pohon, dan juga bunga; lengkap dengan berbagai macam rumput hias di taman rumah.
Terlebih lagi, taman rumah juga memiliki manfaat biologis serta psikologis bagi kehidupan. Secara biologis, taman rumah berfungsi sebagai sumber oksigen. Di siang hari tanaman berfotosintesis sehingga dapat menghasilkan oksigen. Maka, dengan adanya taman di area rumah, Anda akan mendapatkan ekstra oksigen.
Selain itu, taman juga bisa memperbaiki sirkulasi udara serta membantu menetralisir kondisi iklim sehingga suasana sekitar rumah menjadi lebih sejuk, dingin, dan teduh.
Taman rumah juga disebut dapat memberikan aura positif pada hunian. Riset mengatakan bahwa melihat tanaman hijau atau bunga dapat menghilangkan rasa bosan serta memberikan perasaan senang.
Nah, apabila masih ada sisa lahan di rumah, anda bisa memanfaatkannya untuk membangun sebuah taman. Namun, selain lahan, ada satu hal krusial untuk membangun taman, yaitu rumput.
Secara teknis, rumput berfungsi untuk menutupi area kosong pada taman. Rumput sering dijadikan pilihan karena terlihat lebih cantik daripada menutupi area kosong dengan semen atau paving block.
Ada banyak jenis rumput untuk taman yang dijual di pasaran. Akan tetapi, memilih rumput untuk taman rumah tidak bisa dilakukan secara sembarang. Terkadang, anda cenderung memilih jenis rumput yang ternyata tidak sesuai dengan desain taman rumah. Hal ini membuat taman terlihat kurang cantik dan kurang rapi.
Inilah 7 rekomendasi jenis rumput hias terbaik untuk taman rumah.
-
Rumput Gajah
Rumput bernama latin Pennisetum purpureum ini memiliki ukuran cukup besar. Karena nutrisinya yang tinggi, rumput jenis ini kerap digunakan sebagai pakan ternak seperti sapi, ayam, kambing, dan lainnya. Meski begitu, rumput gajah cocok untuk digunakan di taman rumah.
Tekstur rumput gajah memang kasar, tetapi justru ini bisa menjadi kelebihan, karena rumput ini akan kuat dari pijakan kaki manusia serta tahan lama.
Kelebihan lainnya adalah harganya yang murah, sehingga anda tidak perlu mengeluarkan budget terlalu besar. Yang penting untuk diingat adalah, rumput gajah tumbuh sangat cepat, jadi anda harus rajin memotongnya agar taman rumah anda tetap rapi.
-
Rumput Gajah Mini
Sesuai dengan namanya, rumput gajah mini memiliki ukuran yang lebih kecil jika dibandingkan dengan rumput gajah biasa. Tekstur rumput jenis ini pun lebih halus.
Rumput gajah mini juga masih dapat tumbuh meski hanya dengan pencahayaan matahari sebesar 50%, sehingga sangat cocok untuk taman rumah yang tidak memiliki akses terhadap cahaya matahari yang terlalu besar.
Untuk merawatnya, anda cukup memangkas satu kali dalam sebulan. Dengan daya tahan yang kuat, harga terjangkau, dan perawatan yang mudah, tidak heran bahwa rumput jenis ini menjadi salah satu yang difavoritkan.
-
Rumput Gajah Mini Varigata
Dibandingkan dengan kedua pendahulunya, rumput gajah mini varigata memiliki tampilan yang sedikit berbeda. Dari segi tekstur dan ukuran, rumput jenis ini mirip dengan rumput gajah mini. Yang membedakan adalah coraknya.
Apabila kedua rumput gajah sebelumnya tidak bercorak dan hanya memiliki satu warna (hijau), rumput gajah mini varigata memiliki corak putih yang tidak beraturan pada setiap helainya.
Dari segi perawatan, rumput jenis ini sama dengan rumput gajah mini. Namun, di antara semua jenis rumput gajah yang ada, rumput gajah mini varigata memiliki harga paling mahal. Harga tinggi ini diakibatkan oleh coraknya yang cukup beragam.
-
Rumput Jepang
Rumput Jepang juga menjadi salah satu favorit untuk menghias taman rumah. Bentuknya yang kurus dan dapat tumbuh secara rapat menjadikan rumput ini terkesan rapi.
Harga rumput Jepang tidak terlalu mahal dan perawatannya pun terbilang mudah. Pertumbuhannya pun relatif lambat, jadi Anda tidak perlu sering-sering memangkasnya.
Agar rumput Jepang dapat tumbuh dengan maksimal, anda perlu melakukan pemupukan urea minimal dua kali dalam sebulan, penyiraman secara rutin (dua kali sehari apabila memungkinkan), dan pencahayaan yang cukup.
Poin terakhir sangat penting, kepadatan rumput ini dapat menghambat sinar matahari masuk hingga ke bagian bawah, sehingga dapat membuat bagian bawah rumput sedikit menguning.
Artikel terkait:
-
Rumput Peking
Rumput yang sempat menjadi primadona sebelum tahun 2000 ini secara karakteristik terlihat mirip dengan rumput Jepang, padahal sebenarnya sangat berbeda. Helaian daun rumput Peking lebih jarang dan memiliki permukaan yang jauh lebih halus dari rumput Jepang.
Kelebihan utama rumput Peking adalah daya tahannya yang kuat. Rumput jenis ini dapat bertahan di segala cuaca, bahkan di cuaca dingin sekalipun. Selain itu, hasil akhir rumput peking terkesan rapi dan mewah. Dengan segala kelebihannya tersebut, jangan kaget apabila harga rumput ini jauh lebih mahal dari jenis rumput lainnya.
-
Rumput Swiss
Rumput Swiss terkenal sebagai jenis rumput yang paling halus dengan tampilan yang paling indah. Harganya pun terbilang mahal.
Jika Anda ingin menggunakan rumput jenis ini di taman rumah, sebaiknya anda siapkan waktu lebih untuk merawatnya.
Agar tumbuh maksimal, rumput Swiss memerlukan setidaknya 80% paparan sinar matahari. Maka dari itu, rumput jenis ini tidak cocok di iklim yang lembab karena akan cepat membusuk. Untuk menjaga kualitasnya, pemangkasan harus dilakukan minimal satu bulan sekali dan pemupukan juga perlu dilakukan secara rutin.
Pupuk yang digunakan pun sebaiknya pupuk urea, sebab pupuk kandang dapat memicu rumput liar untuk tumbuh dan dapat membuat rumput Swiss mati.
-
Rumput Golf
Sesuai namanya, rumput Golf memang digunakan pada lapangan golf. Namun, rumput jenis ini juga ternyata bisa digunakan untuk taman rumah.
Dengan helaian yang pendek dan tumbuh secara vertikal, secara kesuluruhan rumput Golf akan menghasilkan tampilan yang cantik serta memberikan kesan luas pada taman. Teksturnya bergerumul namun lembut.
Dari semua jenis rumput yang sudah disebutkan, rumput Golf merupakan rumput yang perawatannya paling rumit. Rumput jenis ini memerlukan asupan sinar matahari sebesar 100% dan pemangkasan rumput minimal harus dilakukan dua kali dalam satu minggu. Rumput Golf pun sebaiknya tidak sering terkena pijakan kaki.
Karena hal-hal di atas, hanya sedikit orang yang menggunakan rumput jenis ini di taman rumahnya, ditambah lagi mengingat harganya yang terbilang mahal. Akan tetapi, apabila Anda tetap ingin menggunakannya, sebaiknya konsultasikan dengan ahli terlebih dahulu.
Bagaimana? Sudah menemukan jenis rumput terbaik untuk taman rumah Anda?