Gaya interior rumah skandinavia melahirkan varian terbarunya; gagasan desain interior yang dikenal dengan istilah Lagom.
Interiordesign.id – Filosofi less-is-more ala Negeri Nordic kembali muncul untuk mendominasi gagasan interior di tahun 2018. Minimalisme ala Swedia ini menjadi tren yang digemari, terutama di Amerika Serikat. Apa yang perlu diketahui tentang tren desain interior rumah yang dikenal dengan istilah Lagom ini? Mari kita cari tahu.
Apa itu Lagom?
Lagom berasal dari kata dalam bahasa Swedia yang jika diterjemahkan secara bebas berarti; “tidak terlalu banyak dan juga tidak terlalu sedikit; dengan kata lain, pas atau tepat.”
Gagasan ini berbicara mengenai keseimbangan. Ini adalah soal filosofi dan gaya hidup yang seimbang. Lagom dimaksudkan agar setiap orang dapat menikmati hidup, tentunya secara tidak berlebihan, namun proporsional.
Dan saat Lagom menjadi gagasan dalam interior rumah, ia adalah tentang menemukan keseimbangan yang sama. Lagom rupanya juga berasal dari gagasan atau sumber pemikiran yang sama; minimalisme. Dus ia menampilkan karakter dan estetika ruang dengan prinsip yang serupa minimalisme, suasana yang tidak berlebihan.
Interior rumah skandinavia; Lagom = Happy Life
Dilansir dari abc News, Niki Brantmark, seorang yang tinggal di SkÃ¥ne, Swedia, menulis buku tentang Lagom; “Lagom: Not Too Little, Not Too Much: The Swedish Art of Living a Balanced, Happy Life.”
Menurut Brantmark, yang pindah dari London untuk tinggal di Swedia, mengatakan Dia menemukan dirinya kagum pada kecepatan kehidupan yang berbeda.
“Setiap orang di Swedia meluangkan waktu untuk melakukan hal yang benar dengan cara yang tidak rumit dan semuanya sangat seimbang.”
Brantmark benar-benar menjadi pengagum dan pemuja kehidupan sosial di salah satu Negeri Skandinavia tersebut. Bahkan menurutnya, tidak hanya kehidupan sosial di sana, tetapi setiap rumah yang dia kunjungi di Swedia selalu terasa lebih indah.
“Mereka menghabiskan banyak waktu fokus untuk menciptakan rumah yang indah,” katanya. “Mereka fokus pada menciptakan oasis di rumah. Itu satu hal yang dapat Anda kendalikan dan tempat yang aman hanya untuk Anda ketika Anda pulang ke rumah setiap hari.” Kata Niki Brantmark, seperti dikutip abc News.
“Saya sering bepergian dan ketika saya kembali [ke Swedia] itu seperti, ‘Ahhhh,'” katanya. “Setelah pindah dari London ke sini, saya menyadari seiring waktu saya merasa lebih bahagia sebagai seseorang, lebih tenang dan lebih bahagia.”
8 aturan Lagom
Berikut adalah delapan aturan Lagom, interior rumah skandinavia terbaru yang bisa Anda coba ikuti, menurut Brantmark.
1. Declutter: Temukan keseimbangan di rumah Anda antara yang “clear” dan “clean”, juga antara suasana nyaman, inviting, dan hangat.
Di Swedia, rumah sangat terlihat rapi dan tidak berantakan, segala sesuatu terlihat praktis, tanpa ada yang berlebihan.
2. Bring in nature: Sebuah rumah harus seimbang dengan sifat lingkungan di sekitarnya, menurut Brantmark.
Rumah di tepi laut dapat menggabungkan barang-barang seperti kerang laut dan kerikil dan warna laut, sementara rumah di area hutan mungkin menampilkan buah pinus dan warna hijau gelap.
3. Gunakan warna mute: Warna yang digunakan di rumah-rumah di Swedia sangat organik dan diredam, dari abu-abu dan putih menjadi biru muda, putih terang atau nada bersahaja seperti biru gelap dan coklat gelap.
4. Tekstur: “Apa pun yang menambah tekstur menambah minat arsitektur,” kata Brantmark.
Menggabungkan beragam tekstur seperti karpet, dengan tekstur alami seperti kayu, linen, katun dan atau beton.
5. Tanaman: “Jika Anda membawa tanaman dan bunga ke dalam rumah, itu bukan tentang karangan bunga yang mewah, itu tentang bunga yang tidak sempurna, yang mungkin Anda kumpulkan di luar,” kata Brantmark.
Tanaman umum di rumah-rumah di Swedia, tetapi mereka secara khusus mudah untuk merawat tanaman untuk menghindari kerumitan pemeliharaan konstan.
6. Perhatikan pencahayaan: Atur rumah Anda agar mereka dapat menggunakan cahaya alami sebanyak mungkin.
7. Go vintage: Barang-barang vintage adalah cara lain untuk membuat rumah Anda nyaman, karena mereka memiliki sejarah dan menceritakan sebuah kisah.
Rumah Lagom juga akan menampilkan barang-barang baru yang berkualitas baik sehingga dapat diteruskan ke generasi mendatang.
8. Keep it pristine: Anda tidak akan menemukan karpet di rumah yang terinspirasi Lagom karena dianggap terlalu sulit untuk dibersihkan.
“Semua orang juga melepas sepatu mereka ketika mereka masuk, bahkan anak kecil,” kata Brantmark. “Beberapa rumah akan memiliki keranjang sandal atau kaus kaki untuk semua orang.”