Hi, Guest
Login  |  Register

3 Kesalahan Dekorasi yang dapat Menyebabkan Stress

Posted by Rio Stefanus Tuesday, October 13 2020
dekorasi interior

Kesalahan dekorasi ruangan yang disinyalir menjadi pelanggaran terbanyak adalah hal-hal sederhana seperti terlalu banyak menambahkan bantal-bantal pada sofa dan tempat tidur Anda.

Interiordesign.id – Masih ingat bagaimana cara membuat suasana rumah agar nyaman dan menyehatkan? Menciptakan suasana rumah ibarat sanctuary yang dapat memberikan rasa nyaman, aman dan tenang sekaligus memberikan perlindungan dari tekanan stres kehidupan sehari-hari? Itulah tujuan sebenar-benarnya rumah, tujuan sesejati-sejatinya sebuah tempat tinggal.

Rumah haruslah dapat memberikan perlindungan dari tekanan kehidupan dan pekerjaan yang dapat meningkatkan level stress Anda pada titik yang tidak dapat lagi ditoleransi. Rumah harus menjadi satu tempat yang menenangkan sekaligus menyenangkan.

Saat stres datang, Anda tidak akan cukup imun alias kebal untuk dapat menghindari hal tersebut. Sebaik-baiknya penawar stres adalah iman dan takwa, itu kata Rhoma Irama. Namun seperti apa menurut seorang desainer interior?

Jawabannya adalah pulang ke rumah dan mendapati suasana yang tenang dan damai.

Lingkungan rumah harus benar-benar Anda desain dan dekorasi agar bisa memberi pengaruh positif dan memiliki kekuatan besar dalam menanggulangi dampak tekanan dan stres kehidupan sehari-hari.

Dekorasi rumah sangat bisa memengaruhi suasana hati dan mood Anda, entah itu ke arah yang lebih positif, memberikan suasana yang relaxing, atau bahkan sebaliknya, memberi pengaruh negatif yang menambah beban dan tekanan stres yang sudah ada.

Mengingat kenyataan sebagian besar waktu Anda habiskan di luar rumah, seperti di kantor atau tempat kerja, keberadaan tempat tinggal seharusnya dirancang ideal agar memberikan ketenangan dan kenyamanan setelah lelah seharian dengan aktivitas luar rumah tersebut.

Mengutip Elle Decor, beberapa kesalahan desain interior dapat mengandung bahaya besar yang disinyalir menjadi penyebab lonjakan tingkat stres. Usaha dan upaya Anda untuk mendapatkan ketenangan dan kenyamanan di rumah Anda, rusak seketika gegara beberapa kesalahan desain dan dekorasi yang Anda gunakan.

Beberapa saran dan rekomendasi dari para professional dan ahli di bawah ini, desainer interior maupun dekorator, harus benar-benar menjadi pertimbangan. Ada baiknya Anda mengetahui secara pasti kesalahan-kesalahan dekorasi seperti apa saja yang menjadi penyebab stres.

Beberapa pilihan gaya dekorasi yang mungkin tidak Anda sadari sebelumnya justru mungkin berperan banyak dalam meningkatkan level stres dan kelelahan.

Rumah yang semestinya bisa menjadi penawar stres dan kelelahan tersebut tetiba hilang gegara kesalahan saat mendekorasi.

Berikut adalah 3 kesalahan dekorasi yang dapat menyebabkan stres:

Artikel terkait:

Kesalahan-kesalahan Fatal dalam Dekorasi & Penataan Ruangan

10 Kesalahan Mendasar Saat Mendesain & Mendekorasi Ruang Tamu

  1. Menambahkan terlalu banyak aksesori dan elemen dekoratif

Kesalahan dekorasi yang disinyalir menjadi pelanggaran terbanyak adalah hal-hal sederhana seperti terlalu banyak menambahkan bantal-bantal pada sofa dan atau tempat tidur Anda.

Terlalu banyaknya penggunaan hiasan dan elemen dekoratif semacam itu mengakibatkan rumah Anda tampak seperti sebuah ruang pameran.

Studi yang dilakukan oleh UCLA mengungkapkan; menambahkan terlalu banyak elemen-elemen dekoratif pada ruangan dapat mengakibatkan kekacauan desain yang berdampak pada peningkatan hormon stres. Reaksi tubuh terhadap hal tersebut adalah seperti makan yang berlebihan serta insomnia.

Kesalahan dekorasi ruangan penyebab stress, terlalu banyak hiasan dan elemen dekoratif

~ via pinterest

  1. Menggunakan terlalu banyak pola

Ini bukanlah soal gaya maksimalis, namun salah satu kesalahan dekorasi adalah menampilkan terlalu banyak pola dalam satu ruangan.

Gaya interior yang secara visual sangat bertentangan dengan minimalis adalah maksimalis, yang biasanya menampilkan banyak pola dan terutama warna. Ia agak mirip dengan gaya bohemian atau bohemian style. Dan kabarnya, konsep desain dengan banyak pola dan warna semacam itu adalah sebuah kesalahan. Ia adalah salah satu stressor alias penyebab stres.

Tetapi, tidak berarti gaya maksimalis menjadi sebuah “pantangan”. Semua tergantung selera dan kebiasaan.

Terlalu banyak menggunakan pola saat mendekorasi ruangan bisa sangat menyulitkan Anda untuk memiliki suasana ruang yang santai.

Para professional merekomendasikan aturan emas dan paling penting dalam desain interior, “the rule of 3: 60-30-10″. 1 pola adalah pola dominan yang anda gunakan, yang menghabiskan sekitar 60% space. Pola kedua Anda gunakan pada 30% space, dan pola ketiga Anda gunakan di 10% space.

dekorasi dengan banyak pola dan warna

Ruangan dengan banyak pola/patern. ~ via decorpad

Aturan itu berarti, Anda harus hati-hati dan teliti saat menentukan pola/patern seperti apa yang akan digunakan sebagai elemen dekoratif untuk menciptakan suasana ruangan yang nyaman.

Jika hendak mencampur banyak pola, pastikan satu pola mendominasi dengan presentasi persis seperti aturan the rule of 3.

dekorasi interior dengan banyak pola dan warna

Penggunaan banyak pola dalam dekorasi rungan. ~ via homester

Namun bukan berarti bahwa setiap inci ruangan harus memiliki sebuah pola. “The rule of 3” hanya merupakan aturan untuk dapat membuka jalan mencapai suasana yang tenang dan menyehatkan sebuah ruang.

  1. Pilihan warna ruangan yang salah

Terbukti secara ilmiah bahwa pilihan warna tertentu dapat mempromosikan ketenangan.

Dalam psikologi warna, tidak saja soal selera dan karakter yang dapat direfleksikan melalui warna, namun juga suasana dan nuansa ruangan. Pilihan warna erat kaitannya dengan suasana yang tenang dan nyaman.

Pilihlah secara hati-hati saat akan memutuskan warna apa yang hendak Anda gunakan pada ruangan, terutama untuk area kamar tidur.

Percaya atau tidak, pemilihan warna pada ruangan memiliki dampak dan pengaruh langsung terhadap sistem kesehatan tubuh, baik secara fisik maupun mental.

Berdasarkan riset di tahun 1932, yang dikutip oleh the healthy home economist, menyebutkan bahwa warna tidak benar-benar harus terlihat untuk dapat memiliki efek. Pancaran sebuah cahaya gelombang yang memiliki warna dapat memengaruhi secara langsung sistem endokrin dalam tubuh.

Untuk panduan pemilihan warna ruangan yang tepat, kami sarankan Anda baca artikel ini: Bagaimana Memilih Warna Ruangan yang Tepat untuk Mendapatkan Suasana Nyaman & Menenangkan.

warna cat kamar tidur anak

Nah itulah 3 kesalahan dekorasi yang sebaiknya Anda hindari jika tidak menginginkan rumah Anda menjadi salah satu sumber stres alih-alih sebaliknya. Rumah memang sepatutnya didesain dan dirancang sebaik mungkin agar bisa mendatangkan keamanan, kenyamanan dan juga kebahagiaan.

Adakah kesalahan-kesalahan lainnya yang menurut Anda sebaiknya dihindari saat mendekorasi rumah?

Related Articles

Siap memulai proyek desain interior?

Memiliki rumah impian sesuai anggaran yang anda miliki? Sangat mungkin dan mudah.

2000+ desain telah diselesaikan, dapatkan lebih banyak inspirasi!

...
Ketahui anggaran biaya renovasi rumah Anda sejak awal!
Estimasikan sekarang
Estimasikan biaya interior rumah Anda dengan menjawab beberapa pertanyaan sederhana.
Ketahui anggaran biaya renovasi rumah Anda sejak awal!
Estimasikan sekarang
Estimasikan biaya interior rumah Anda dengan menjawab beberapa pertanyaan sederhana.
Let's share!